19.02.201820:30:00UTC+00Notulen RBA: Pertumbuhan Stabil Berlanjut untuk Ekonomi Australia

Anggota-anggota dari Dewan Kebijakan Moneter Reserve Bank of Australia mengatakan bahwa ekonomi negara terus meningkat seperti yang diperkirakan, notulen dari rapat bank 6 Februari ditunjukkan hari Selasa. Data ekonomi, di Australia dan diantara partner trading utama, telah menjadi sangat positif, tambah bank. Outlook inflasi tetap stabil untuk waktu dekat, meskipun bank mencatat bahwa tingkat pertukaran yang naik dapat memperlambat pertumbuhan CPI. "Dalam pertimbangan sikap kebijakan moneter, anggota mencatat bahwa arus data sejak rapat sebelumnya, bagi ekonomi internasional dan Australia, secara menyeluruh telah positif. Kondisi pada ekonomi global terus meningkat," notulen mengatakan. Pada rapat, RBA mempertahankan tingkat kas acuan di 1,50 persen. Bank telah menurunkan suku bunga 25 basis poin masing-masing di Agustus dan Mei tahun lalu. Mengingat informasi yang tersedia, RBA menilai bahwa mempertahankan sukap kebijakan moneter tidak berubah pada rapat ini akan konsisten dengan kelanjutan pertumbuhan ekonomi dan memperoleh target inflasi sepanjang waktu. Bank memberi isyarat bahwa suku bunga kemungkinan tidak akan segera meningkat. Level suku bunga rendah terus mendukung ekonomi Australia, ungkap RBA. "Penetapan harga pasar keuangan menunjukkan bahwa peserta pasar memperkirakan peringkat suku bunga tidak berubah selama 2018, namun telah ditetapkan pada kenaikan 25 basis poin di awal 2019," notulen mengatakan. Perkembangan lebih lanjut dalam menurunkan pengangguran dan memiliki inflasi kembali pada target seperti yang diperkirakan, meskipun perkembangan ini kemungkinan akan bertahap, menurut obeservasi bank. RBA menunjuk outlook untuk konsumsi rumah tangga sebagai salah satu sumber ketidakpastian yang berlanjut. Pendapatan rumah tangga naik dengan lambat dan level utang tinggi. "Secara domestik, kondisi bisnis telah meningkat selama 2017 namun pertumbuhan konsumsi terus berlanjut di laju yang relatif rendah, dihalangi oleh pertumbuhan pendapatan rumah tangga yang rendah meski terdapat pertumbuhan tenaga kerja yang lebih kuat dari perkiraan dan penurunan tingkat pengangguran di 2017," notulen mengatakan.