11.04.201904:15:00UTC+00Inflasi Swedia Stabil untuk Bulan Kedua; Harga Rumah Turun pada Q1

Inflasi harga konsumen utama Swedia stabil untuk bulan kedua berturut-turut pada bulan Maret, sementara pertumbuhan harga inti melambat, data awal dari Statistics Sweden menunjukkan pada hari Kamis. Indeks harga konsumen naik 1,9 persen year-on-year, sama seperti pada Januari dan Februari. Para ekonom memperkirakan tingkat inflasi akan turun menjadi 1,8 persen. Inflasi di bulan Maret sebagian besar didorong oleh harga makanan, pakaian, dan bahan bakar yang lebih tinggi. Sebaliknya, harga listrik, buku, dan paket liburan turun. Month-on-month, CPI naik 0,2 persen di bulan Maret menyusul kenaikan 0,7 persen di bulan Februari. Harga meningkat untuk bulan kedua berturut-turut. Inflasi inti, diukur CPI dengan tingkat bunga tetap, atau CPIF, melambat menjadi 1,8 persen dari 1,9 persen. Pelonggaran itu sejalan dengan prakiraan para ekonom. Dibandingkan dengan bulan sebelumnya, CPIF naik 0,2 persen. Secara terpisah, Statistics Sweden melaporkan harga rumah turun 1 persen pada kuartal pertama dari tiga bulan sebelumnya. Dalam skala year-on-year, harga rumah tidak berubah pada kuartal pertama. Pada bulan Maret, harga rumah naik 1 persen month-on-month, membalikkan penurunan dengan ukuran yang sama di bulan sebelumnya. Harga rumah tidak berubah pada bulan Januari. Peningkatan terbaru ini adalah yang pertama dalam tujuh bulan. instansi tersebut juga mengumumkan konsumsi rumah tangga tumbuh 1,8 persen year-on-year dan 0,2 persen bulanan pada bulan Februari.