20.08.201900:24:00UTC+00Notulen: RBA akan pertimbangkan pelonggaran kebijakan lebih lanjut jika diperlukan

Bank Sentral Australia (RBA) akan mempertimbangkan pelongaran moneter lebih lanjut jika diperlukan untuk mendorong pertumbuhandan inflasi yang berkelanjutan serta mengulas berbagai langkah pelonggaran kebijakan yang tidak konvensional, menurut notulen rapat yang diselenggarakan pada bulan Agustus. Saat rapat, para pemangku kebijakan menilai tepat untuk melihat perkembangan baik dalam ekonomi global dan domestik sebelum memangkas suku bunga lebih lanjut, notulen mengatakan Selasa. Bank mempertahankan cash rate di 1,00 persen pada bulan Agustus. Sebelumnya, RBA telah menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin pada Juni dan Juli. Pemotongan beruntun ini merupakan yang pertama sejak pertengahan 2012. "Berdasarkan informasi yang ada dan skenario utama yang disampaikan, para anggota menilai beralasan untuk mengharapkan periode suku bunga yang lebih panjang akan diperlukan di Australia demi mempertahankan kemajuan yang dibuat menuju ketenagakerjaan penuh dan mencapai kemajuan yang lebih terjamin menuju target inflasi," notulen mengatakan. Dewan bank sentral membahas langkah-langkah kebijakan moneter yang tidak konvensional, seperti suku bunga negatif dan sangat rendah, panduan yang eksplisit dan menurunkan bunga obligasi jangka panjang dengan membeli sekuritas pemerintah. Langkah lainnya adalah menyediakan pendanaan jangka panjang untuk bank demi mendorong terciptanya kredit; membeli aset-aset sektor swasta dan intervensi valuta asing. Para anggota RBA mengamati bahwa paket kebijakan cenderung lebih efektif dibandingkan dengan langkah-langkah yang diterapkan secara terisolasi. Terakhir, penting untuk bank sentral berkomunikasi dengan jelas dan konsisten terkait langkah-langkah ini.