Berita Industri Crypto:

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) hari ini telah bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan besar Blockchain dan teknologi untuk meluncurkan platform berbasis DLT untuk berbagi data pandemi virus Corona.

Platform MiPasa dibangun berdasarkan Hyperledger Fabric dan bertujuan untuk memungkinkan "deteksi dini carrier COVID-19 dan hotspot infeksi."

MiPasa diluncurkan bekerja sama dengan perusahaan teknologi IBM, perusahaan komputer Oracle, platform perusahaan Hacera Blockchain dan perusahaan IT Microsoft. Platform ini bertujuan untuk memfasilitasi "pertukaran informasi pribadi sepenuhnya antar individu, otoritas negara dan lembaga kesehatan."

China telah menerapkan Blockchain di banyak aplikasi untuk mendukung upaya dalam memerangi COVID-19, menggunakan DLT untuk melacak penyebaran virus, catatan medis, dan distribusi bahan medis dan sumbangan amal.

Prospek Teknikal Pasar:

Pasangan BTC/USD telah ditolak pada level $6.863 dan menembus di bawah support teknikal yang terletak di level $6.271. Level ini sekarang akan bertindak sebagai resistance untuk harga, sehingga perlu diperhatikan, yang terletak sangat dekat dengan garis tren jangka pendek (ditandai dengan warna hitam). Saat ini, bulls Bitcoin sedang mencoba untuk melambung setelah terendah lokal yang baru terbentuk pada level $5.825, tetapi untuk membuat pergerakan tersebut lebih penting, bulls harus menembus level $6.271. Jika terjadi kegagalan, level yang lebih rendah dari zona merah akan diuji, seperti $5.605 dan $5.500.

Poin Pivot Mingguan:

WR3 - $7,805

WR2 - $7,343

WR1 - $6,514

Pivot Mingguan - $6,022

WS1 - $5,217

WS2 - $4,764

WS3 - $3,965

Rekomendasi Trading:

Ketakutan akan konsekuensi virus Corona sangat kuat di kalangan investor global dan hal tersebut menguasai pasar keuangan. Sejauh ini, para investor global tidak begitu tertarik untuk berinvestasi dalam Bitcoin dan memperlakukan BTC sebagai emas digital. Tren rentang waktu yang lebih besar tetap turun dan selama level $10.791 tidak dilanggar, semua aksi rally akan diperlakukan sebagai pergerakan korektif counter-trend. Inilah sebabnya mengapa posisi short sekarang lebih diminati.