11.01.202419:13:00UTC+00Treasury Ditutup Sangat Positif Karena Penguatan Pada Malam Hari

Treasury menunjukkan pergerakan yang minim arah sepanjang hari perdagangan Kamis sebelum menunjukkan pergerakan kuat ke sisi atas di akhir sesi. Harga obligasi menguat menjelang penutupan setelah menghabiskan sebagian besar sesi berada di dekat garis yang tidak berubah. Selanjutnya, imbal hasil (yield) obligasi tenor sepuluh tahun, yang bergerak berlawanan dengan harganya, turun 5,3 basis poin menjadi 3,977 persen. Perdagangan berombak (choppy) yang terlihat hampir sepanjang hari terjadi karena para trader mencerna laporan Departemen Tenaga Kerja mengenai inflasi harga konsumen pada bulan Desember, yang menunjukkan harga naik sedikit lebih tinggi dari perkiraan. Departemen Tenaga Kerja mengatakan indeks harga konsumen naik sebesar 0,3 persen pada bulan Desember setelah naik tipis sebesar 0,1 persen pada bulan November. Para ekonom memperkirakan harga konsumen akan naik sebesar 0,2 persen. Di luar harga pangan dan energi, harga konsumen inti masih naik sebesar 0,3 persen pada bulan Desember, sesuai dengan kenaikan yang terlihat pada bulan November serta perkiraan para ekonom. Laporan tersebut juga menunjukkan tingkat pertumbuhan harga konsumen tahunan meningkat menjadi 3,4 persen pada bulan Desember dari 3,1 persen pada bulan November. Tingkat pertumbuhan tahunan diperkirakan akan meningkat hingga 3,2 persen. Sementara itu, tingkat pertumbuhan tahunan harga konsumen inti melambat menjadi 3,9 persen pada bulan Desember dari 4,0 persen pada bulan November. Para ekonom memperkirakan laju pertumbuhan harga inti akan melambat menjadi 3,8 persen. Sejumlah ekonom mengatakan data tersebut membuat Federal Reserve kecil kemungkinannya untuk memangkas suku bunga pada bulan Maret, dan banyak yang memperkirakan bank sentral akan menundanya hingga pertemuan bulan Mei. Meskipun demikian, optimisme yang terus-menerus mengenai penurunan suku bunga pada bulan Maret mungkin telah berkontribusi terhadap penguatan obligasi Treasury, dengan FedWatch Tool dari CME Group saat ini masih menunjukkan kemungkinan 68,1 persen bahwa The Fed akan menurunkan suku bunganya. Reli pada akhir hari ini juga terjadi setelah Departemen Keuangan mengungkapkan penjualan obligasi tiga puluh tahun senilai $21 miliar pada bulan ini menarik permintaan rata-rata. Lelang obligasi tenor tiga puluh tahun menghasilkan imbal hasil yang tinggi sebesar 4,229 persen dan rasio bid-to-cover sebesar 2,37, sedangkan sepuluh lelang obligasi tenor tiga puluh tahun sebelumnya memiliki rata-rata rasio bid-to-cover sebesar 2,38. Rasio bid-to-cover adalah ukuran permintaan yang menunjukkan jumlah penawaran untuk setiap sekuritas senilai dolar yang dijual. Perdagangan pada hari Jumat mungkin dipengaruhi oleh reaksi terhadap laporan inflasi harga produsen, meskipun data tersebut biasanya kurang menarik perhatian dibandingkan laporan inflasi harga konsumen.