Operator saham AS Nasdaq dilaporkan tetap pada rencananya untuk meluncurkan kontrak berjangka Bitcoin pada awal tahun depan.

Media keuangan memiliki laporan, yang mengutip "sumber kasus ini," mengatakan bahwa terlepas dari pasar kripto yang lemah sepanjang tahun lalu, Nasdaq kemungkinan besar akan terus pada rencananya dan mulai mendaftarkan kontrak berjangka Bitcoinnya sendiri pada kuartal pertama tahun 2019.

Pada bulan Februari CFTC memperkuat proses peninjauan produk berjangka kriptokurensi. Daftar pemeriksaan baru atas Kontrak Pasar yang Ditunjuk dan Organisasi Kliring Derivatif dimaksudkan untuk memberikan dukungan regulator, sebab bursa saham memasarkan produk kriptografi baru.

Kontrak Nasdaq dilaporkan berdasarkan harga Bitcoin saat ini di sejumlah bursa dan akan dikembangkan oleh sebuah perusahaan yang berbasis di New York yang mengatur investasi VanEck.

Nasdaq mengungkapkan untuk pertama kalinya bahwa mereka tengah bersiap untuk menawarkan produk berjangka Bitcoin pada bulan November tahun lalu. Kontrak progresif Bitcoin pertama menyentuh pasar hampir setahun lalu - panawaran CBOE dan CME muncul pada bulan Desember saat harga Bitcoin menyentuh titik tertinggi dalam sejarah.

Baru-baru ini, Bursa Antar Benua (ICE) mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan produk berjangka Bitcoin yang dikirim secara fisik melalui bursa saham baru Bakkt. Pelaksanaan ini tertunda sejak Desember 2018 hingga Januari 2019 terkait "jumlah minat" dalam perusahaan dan "usaha yang diperlukan untuk menempatkan semua elemen di tempatnya" - perusahaan menyatakan.

Sekarang mari kita lihat gambar teknikal di kerangka waktu 4 jam. Pasar telah melambung ke level $4.017 yang merupakan level resistance teknikal. Jika terjadi penembusan yang lebih tinggi, target selanjutnya nampak di level $4.086 dan kemudian - di level $4.345. Perhatikan bahwa penembusan di atas garis tren putus-putus mendukung pandangan bullish jangka pendek.